Kamis, 07 November 2013

Nilai Uang dan Perhitungan Bunga

File lengkap dapat di download disini..
http://www.ziddu.com/download/23280774/LuriAnomBesari_F_Tugas1Ekotek.rar.htmlNILAI UANG DARI WAKTU
Nilai uang berubah terhadap waktu yang disebabkan oleh :
- adanya inflasi
- perubahan pola supplai dan demand
- perubahan struktur ekonomi
Nilai nominal yang sama tidak memberikan hasil yang sama pada tahun yang berbeda. Contoh : harga 1 kg beras tahun 2000 tidak sama dengan harga 1 kg beras tahun 2008. Karena itu perlu adanya revisi terhadap nilai uang dari jumlah yang dikorbankan pada tahun/periode yang berbeda. Revisi nilai uang ini dikenal dengan Ekivalensi, dengan acuan revisi tingkat suku bunga yang disepakati. Untuk itu diperlukan pengertian suku bunga (interest rate). Misal seseorang meminjam modal Rp.100.000,-; dengan bunga Rp. 1.500,- tiap bulan, berarti dalam 1 tahun, seseorang harus mengembalikan modal sebanyak 100.000 x (1.500 x 12) = Rp. 118.000 (dengan asumsi menggunakan suku bunga sederhana).

PERHITUNGAN BUNGA
Tingkat bunga adalah rasio antara bunga yg dibayarkan terhadap induk dalam suatu periode waktu dan biasanya dinyatakan dalam persentase induk.
Tingkat bunga = (bunga per unit waktu / induk) x 100%

·         Bunga Sederhana
Bunga sederhana dihitung hanya dari induk tanpa memperhitungkan bunga yg telah diakumulasikan pada periode sebelumnya.
I = P x i x N
Dimana :
I = bunga yang terjadi
P = induk yang dipinjam
i = tingkat bunga per periode
N = jumlah periode yang dilibatkan.
Contoh :
Seorang ibu meminjamkan uang sebesar Rp 100.000 di koperasi dengan bungan 10% perth selama 4 th. Berapa besar hutang ibu yang harus dibyr pada akhir tahun ke- 4?
Jawab :
I = P x I x n
= Rp 100.000 x 10% x 4
= Rp 40.000


Tidak ada komentar: